11 Masakan Jawa yang selalu bikin kangen untuk pulang mudik

Masakan Khas Jawa Tengah dan Jawa Timur yang banyak dicari saat Mudik – Lebaran sangat identik dengan yang namanya mudik ke daerah asal. Namun sayangnya untuk tahun ini kita harus menahan diri sementara waktu untuk tidak pulang ke kampung halaman. Untuk mencegah penyebaran virus covid-19 pemerintah memang telah mengeluarkan himbauan untuk tidak mudik.

Salah satu tujuan kita untuk mudik adalah untuk menyambung tali silaturahmi baik kepada orang tua, tetangga, kawan lama dan orang -orang yang kita kenal. Aktifitas mudik juga bisa menjadi sangat berkesan karena terkadang kita bisa mengobati kerinduan untuk menikmati masakan khas dari daerah asal kita yang mungkin sudah lama tidak kita nikmati saat di tinggal perantauan.
Setiap daerah di setiap kota biasanya memiliki makanan khas masing – masing. Keberagaman selera dan citarasa makanan di Indonesia memang sudah terkenal akan kelezatan dan keunikannya. Diolah dengan resep2 tradisional warisan turun temurun dari leluhur. Kita sebagai generasi penerus wajib mengenalnya, sangat bagus jika bisa ikut meneruskan tradisi memasaknya. Atau minimal setidaknya kita tahu dan pernah menikmati kelezatan makanan khas dari masing – masing daerah sebagai bentuk kebanggan kita.

11 Masakan Asli Daerah yang selalu bikin kangen untuk pulang mudik :

1. Soto Kudus daging Kerbau dan Ayam

Masakan berkuah yang berasal dari Kota Kudus, Provinsi Jawa Tengah ini memiliki salah satu ciri khas yang beda dari soto di daerah lainnya yaitu menggunakan daging Kerbau sebagai topingnya. Tapi jika anda kurang menyukainya, jangan khawatir, anda bisa memilih menggunakan suwiran daging ayam sebagai alternatifnya. 
Kuah Soto Kudus terlihat lebih kental jika dibandingkan dengan soto-soto dari daerah lainnya, sekilas memang hampir terlihat mirip dengan soto Lamongan, tapi jika anda sudah mencicipi rasa kedua soto ini maka anda baru akan merasakan perbedaannya. 
Soto kudus
Saat menikmati kelezatan Soto Kudus, biasanya akan disajikan juga pilihan lauk pendamping seperti sate Paru, perkedel kentang, atau sate jeroan dan sate puyuh. Salah satu Warung Soto Kudus yang terkenal dan selalu ramai dikunjungi adalah Warung Soto Bu Djatmi di desa Panjunan. Warung ini selalu menjadi salah satu warung favorit yang wajib dikunjungi dikala mudik ke kota kudus.

2. Nasi Gudeg Khas Jogjakarta

Gudeg jogja
Siapa yang tidak mengenal masakan yang satu ini? Masakan Khas dari daerah Jogjakarta dan Solo ini memang sudah sangat terkenal hampir di seluruh wilayah Indonesia. Masakan berbahan dasar sayur nangka dan kombinasi sambal goreng ini memang dimasak dengan citarasa yang sangat khas. 
Tidak hanya pada saat mudik, hampir setiap wisatawan yang datang ke kota Jogjakarta pasti akan berburu warung Gudeg Jogja untuk mencicipi kelezatan rasanya. 
Salah satu warung gudeg yang terkenal di Kota Jogjakarta adalah Warung Gudeg Yu Djum yang  berada di daerah Wijilan. Warung gudeg ini sudah berdiri sejak lama dan menjadi salah satu warung gudeg Legendaris favorit wisatawan.

3. Nasi Rawon Nguling Khas Jawa Timur

Rawon nguling

Rawon adalah masakan berkuah hitam dengan daging sapi khas daerah jawa timur. Warna kuah hitam dihasilkan dari salah satu bumbu yang bernama kluwak atau Kluwek. Jika anda pernah singgah di kota Kudus, mungkin akan mengatakan bahwa Rawon hampir mirip dengan Nasi Pindang Khas Kudus. Memang secara tampilan keduanya hampir mirip, perbedaannya terletak pada penggunaan Santan untuk Nasi Pindang Khas Kudus sehingga terlihat lebih kental kuahnya.
Salah satu warung rawon yang terkenal adalah Rawon Nguling yang berada di Kota Probolinggo. Nama ini diambil dari nama daerah atau kecamatan Nguling yang terletak di Kabupaten Probolinggo. Warung Makan Rawon Nguling sudah ada sejak tahun 1983 hingga sekarang. Rumah makan ini menjadi salah satu tujuan favorit menikmati makan bersama keluarga di saat Lebaran atau sedang berlibur di daerah Probolinggo dan sekitarnya.

4. Soto Tauto Khas Pekalongan

Soto tauto
Soto tauto, dari namanya kita pasti sudah bisa menebak kenapa diberi nama seperti itu. Penggunaan bumbu khas Tauto atau Taucho memang membuat soto yang terkenal berasal dari daerah Pekalongan ini menjadi berbeda jika dibandingkan dengan soto-soto lainnya di Indonesia. Soto tauto terlihat berwarna merah dan memiliki rasa sedikit asam khas rasa dari tauto. Salah Satu Warung Soto Tauto yang terkenal di Pekalongan adalah Soto Tauto Bang Dul yang sudah memiliki banyak cabang di beberapa tempat di Kota Pekalongan.

5. Nasi Liwet Khas Solo

Nasi Liwet atau dalam bahasa jawa disebut sego Liwet adalah makanan khas dari kota solo yang sudah menjadi langganan tujuan wisata kuliner pada saat singgah di Kota Solo. Nasi yang di “Liwet” atau dimasak dengan menggunakan santan menjadikannya terasa gurih dan beraroma khas, dimakan dengan sajian sayur lodeh labu siyem dan Suwiran ayam opor. Menu atau lauk tambahan biasanya berupa ati ampela, tahu, telor dan tempe bacem. Salah satu ciri khasnya saat menikmati nasi liwet  adalah makan dengan cara lesehan sambil menikmati suasana malam di kota solo yang nyaman.
Sego liwet solo
Buat yang kangen dan ingin membuat sendiri Nasi Liwet Khas solo, bisa mendapatkan resepnya di Sini ya ..

6. Nasi Grombyang Pemalang

Nasi grombyang adalah jenis nasi campur berkuah yang merupakan salah satu makanan khas dari daerah Pemalang ,Jawa tengah. Nama makanan ini konon berasal dari cara penyajiannya, dimana antara isinya yaitu nasi dan daging lebih dominan atau lebih banyak kuahnya sehingga kelihatan bergoyang-goyang atau grombyangan pada saat disajikan. Salah satu warung nasi grombyang yang terkenal dan paling legendaris  di kota Pemalang adalah warung Nasi grombyang haji Warso yang terletak di pusat kota Pemalang atau tidak jauh dari Alun-alun Kota Pemalang. 
Soto grombyang
Saat makan di sini kita akan disuguhkan dengan seporsi mangkok kecil yang berisikan nasi suwiran daging sapi, ditambah taburan daun bawang yang disiram dengan kuah kaldu. Sangat nikmat, dan menurut saya akan terasa sangat kurang kalau hanya menikmati satu porsi soto grombyang jika dilihat dari banyaknya nasi yang disajikan dalam 1 porsi mangkuk soto. 
jika ingin mencicipinya Anda bisa langsung menuju ke warung makan haji Warso yang yang terletak tepatnya di jalan R.E Martadinata Pemalang, atau jika anda ingin membuatnya sendiri, mungkin resep membuat menu Soto Grombyang berikut ini bisa anda Prakterkkan di rumah.

7. Soto Sokaraja Khas Purwokerto yang sangat unik dengan Sambal Kacangnya

Soto ayam khas dari kota Purwokerto ini menggunakan ayam kampung sebagai menu utamanya. Kuahnya berwarna bening agak coklat dengan isian ketupat, bihun, ditambah dengan kerupuk mie berwarna kuning dan kerupuk merah, serta taburan daun bawang yang dijadikan sebagai topping-nya.
Soto sokaraja

Salah satu yang membuat soto sokaraja menjadi berbeda dibandingkan dengan soto dari  daerah lain adalah penggunaan sambalnya, soto sokaraja menjadi unik karena memakai sambal kacang untuk menambahkan citarasa pedas.

8. Garang Asem Kudus

Garang asem sebenarnya bukanlah merupakan masakan asli dari kota Kudus. garang asem Kudus menjadi lebih terkenal dikarenakan Conan memiliki cita rasa yang berbeda dibandingkan dengan garang asem dari daerah asal yang datanya berasal dari kota Purwodadi. 
Salah satu warung garang asem yang terkenal di kota Kudus adalah Warung Makan Garang asem Sari rasa. Warung ini semakin terkenal karena beberapa waktu yang lalu mantan Presiden Republik Indonesia Bapak SBY pernah mampir dan singgah untuk menikmati kelezatan dari garang asem Sari rasa Ini. 
Warung makan garang asem Sari rasa ini menjadi salah satu tujuan wisata kuliner bagi orang-orang yang berasal dari luar kota dan mereka yang sedang Mudik di kota Kudus.
Garang asem sari rasa
Garang asem adalah makanan olahan dari ayam kampung yang dikukus dengan menggunakan daun pisang sebagai pembungkus lalu ditambahkan bumbu spesial bercitarasa asam dan pedas yang sangat terasa menampar di lidah saat disantap dalam kondisi panas. Sangat nikmat..
RM gasasa kudus

9. Nasi Gandul Daging Sapi Khas Asli Kota Pati

Nasi gandul atau Sego gandul adalah salah satu masakan khas jawa yang berasal dari kota Pati, Jawa tengah,Indonesia yang sepintas mirip dengan semur daging dan gulai sapi. Kuahnya berwarna kecoklatan dan memiliki aroma rempah yang sangat terasa nikmat. 
Nasi gandul disajikan dengan penyajian yang khas yaitu dengan beralaskan daun pisang dan ditambahkan dengan berbagai pilihan lauk yang terpisah sesuai selera pengunjung seperti irisan daging sapi, paru, lidah, hati atau usus sapi.
Nasi gandul khas kota pati jawa tengah
Salah satu nama daerah di kota Pati  yang terkenal dengan banyaknya warung nasi gandul yang sangat lezat adalah di desa Gajah Mati, Kabupaten Pati. Disini anda bisa memilih beberapa warung nasi gandul yang sudah legendaris.

10. Mie Ongklok Khas Wonosobo

Mie ongklok adalah mie rebus yang berasal dari kota Wonosobo dan sekitarnya. Semangkok mie ongklok biasanya berisi mie kuning yang direbus, kemudian ditambahkan  dengan campuran kol dan daun kucai ,lalu disiram dengan kuah kental berwarna kecoklatan.
Untuk menambah rasa nikmat , biasanya mie ongklok disajikan dengan sate sapi sebagai menu pendamping yang pastinya akan menambah dan meningkatkan selera makan kita.

Nama dari mie ongklok berasal dari cara proses perebusan mie yang dilakukan dengan cara dicelup celup dalam air panas, dalam bahasa setempat hal ini biasa disebut dengan kata di di ongklok. 
Memiliki rasa lezat dan harga yang bersahabat membuat mie ongklok menjadi salah satu menu favorit tidak hanya penduduk setempat tetapi juga setiap wisatawan dan para pemudik yang pulang ke kampung halamannya.

11. Sate Kerbau Kudus

Soto kerbau khas kudus
Sate kerbau merupakan salah satu makanan khas asli dari kota Kudus, Keunikannya terletak pada penggunaan daging kerbau sebagai bahan utama dan penyajiannya sudah dengan cara terlebih dahulu dicincang halus sehingga empuk saat akan dimakan. 
Bumbu satenya juga sedikit berbeda dengan sate-sate yang lainnya, meskipun sama-sama menggunakan bumbu kacang, namun bumbu sate kerbau terasa lebih manis dan berwarna kehitaman. Biasanya anda akan disajikan sepiring sate kerbau lengkap dengan nasi yang sudah dibungkus dengan daun jati.
Nah bagaimana,jadi nambah kangen dengan kampung halaman bukan? Eits, tapi sabar dan ditahan dulu ya keinginan untuk mudiknya… Mari sama-sama berdoa agar pandemi Covid-19 bisa segera selesai dan kita bisa menjadwalkan ulang rencana mudik dan temu kangen bersama keluarga tercinta di daerah asal kita. 
Amin.