Sungai Chao Phraya lebih dekat, destinasi wisata air paling terkenal di Kota Bangkok

Sungai Chao Phraya, destinasi wisata air terkenal di Kota Bangkok – Selamat datang di Bangkok, Kotanya para bidadari dan juga selamat datang di Sungai Para Raja, Sungai Chao Phraya. 
Chao Phraya adalah salah satu sungai yang paling terkenal di Kota Bangkok, sungai ini penuh dengan berbagai cerita kehidupan. Sungai ini juga dipakai sebagai jalur kegiatan mengangkut warga Bangkok dan juga turis ke banyak tempat menarik yang tersebar di
sepanjang jalan. 
Keindahan dan suasana di sungai Chao Phraya juga membuat Bangkok pernah dikenal dengan sebutan sebagai “Venesia” dari Timur, sebuah daerah di Italia yang memiliki keindahan wisata sungai terkenal di Dunia. 
Sungai Chao Phraya juga merupakan salah satu  sungai yang bagus untuk dinikmati sambil berkayak, ada banyak hal yang bisa dilihat dan dikagumi dari sepanjang sungai ini. 
Mengenal sejarah Sungai Chao Phraya, Di banyak peta Eropa kuno, sungai chao phraya ini juga  dinamai dengan nama sungai “Mae Nam”, sebuah kata dalam bahasa Thailand untuk “sungai”. Mae Nam adalah istilah umum, mae berarti “ibu” dan Nam “air,” dan julukan Chao P’ia menandakan bahwa itu adalah sungai utama di kerajaan Siam.”  “Mae Nam Chao Phraya”.  Selain dalam penjelasan sebelumnya, dan juga pernah di bahas di dalam sebuah media berbahasa Inggris di Thailand, nama Sungai Chao Phraya  juga sering  diterjemahkan sebagai  ‘sungai para raja”.
Chao Phraya adalah merupakan sungai utama Thailand, terletak di jantung utama kota Bangkok yang kebetulan juga sebagai Ibukota dari megara Thailand. Sungai Chao Phraya memiliki struktur dengan dataran aluvial rendah yang membentuk pusat negara. Sungai ini mengalir melalui Bangkok, lalu membuat jalur aliran sungai menuju ke Teluk Thailand.
Ukuran Panjang sungai chao phraya akan berbeda jika diukur dari pertemuan Sungai Ping dan Nan  di Nakhon Sawan, maka sungu ini akan memiliki ukuran panjang sejauh 372 km. Namun, jika diukur dari sumber terpanjang, yaitu titik asal Sungai Nan di Pegunungan Luang Prabang, maka total  panjang dari sungai Chao Phraya menjadi sejauh 1.112 km.
Dalam perkembangan waktu mengikuti jaman, sungai Chao Phraya juga mengalami beberapa perubahan buatan oleh  manusia. Beberapa kanal jalan pintas dibangun dengan tujuan untuk memotong putaran besar di sungai, dan juga sekaligus memperpendek perjalanan dari ibu kota menuju  ke arah laut. Hal ini juga akhirnya mengakibatkan perubahan arah sungai, aliran air akhirnya ikut  berubah menjadi mengikuti jalur – jalur kanal ini.
Saat ini sungai Chao phraya berfungsi secara ekonomis sebagai jalur utama transportasi dan perdagangan. Selain itu sungai Chao Phraya  juga dikenal sebagai lokasi wisata air yang terkenal oleh seluruh wisatawan dari seluruh Dunia. 
Nah, Kira-kira kapan ya kita bisa berkunjung kesana untuk menikmati keindahan wisata di sungai Chao Phraya. Atau jika masih belum bisa, kita cari alternatif wisata lain yang ga kalah cantiknya yang mirip dengan keindahan sungai Chao Phraya. Cobalah datang ke lokasi wisata air Sungai Kalimas yang ada di Surabaya, selain dekat, keindahan malam di sungai Kalimas Surabaya ga kalah cantik kok dengan Sungai Chao Phraya. 
Sampai Jumpa di Chao Phraya atau di Sungai Kalimas ya temans..