Sumber78.com – Gunung Guntur merupakan salah satu gunung berapi yang masih aktif di Jawa Barat. Terakhir kali gunung ini meletus terjadi pada tahun 1847, walaupun sudah sangat lama para pendaki atau wisatawan harus tetap waspada karena gunung ini masih berstatus normal alias aktif.
Gunung ini menjadi salah satu impian para pendaki karena memiliki pesona keindahannya tersendiri. Salah satu daya tariknya adalah sabana sangat indah, sabana ini bisa para pendaki lihat saat perjalanan menuju puncak.
Pesona Gunung Guntur, Salah Satu Gunung Berapi Aktif di Jawa Barat
Gunung ini terletak di Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Lebih tepatnya lokasi gunungnya sangat dekat dengan objek wisata air panas terkenal di Garut yaitu Cipanas.
Jika Anda berangkat dari Bandung melewati Nagreg, kira-kira untuk bisa mencapai Gunungnya harus menempuh jarak 25 Km.
Gunung Guntur menjadi salah satu tempat impian para pendaki di Indonesia maupun manca negara. Menjadi impian para pendaki bukan tanpa alasan, karena selama mendaki Anda akan disuguhkan dengan pemandangan indah.
Dari mulai hamparan padang rumput serta ilalang yang tinggi, apalagi adanya bebatuan biasanya menjadi spot foto para pendaki. Anda juga bisa menghirup udara segar yang masih asri khas pedesaan dengan hamparan sawah di sekelilingnya.
Bagi para pendaki yang ingin mencapai puncak, Anda akan disuguhkan dengan pemandangan indah perkotaan. Tapi sebelum itu Anda harus mengetahui dulu informasi tentang Gunung Guntur mdpl.
Guntur ini diketahui memiliki ketinggian 2.249 meter di atas permukaan laut atau mdpl. Ada dua jalur resmi yang bisa dilewati oleh para pendaki jika ingin mencapai puncak.
Dua Jalur Resmi Gunung Guntur yang Bisa Para Pendaki Pilih
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, untuk bisa mencapai puncak Guntur Anda bisa melewati dua jalur pendakian resmi yaitu jalur Citiis dari Kecamatan Tarogong Kaler dan jalur Cikahuripan dari Kecamatan Samarang.
1. Jalur Citiis
Untuk Anda dari Bandung dan sekitarnya, Jalur Citiis merupakan jalur yang paling dekat untuk dilalui. Basecamp dari Vitiis ada di Kampung PLP, Desa Pasawahan, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut yang tidak jauh dari pemandian air panas Cipanas.
jalur Gunung Guntur Citiis menjadi salah satu jalur paling banyak dipilih oleh para pendaki untuk bisa mencapai puncak Guntur. Bagi Anda yang datang menggunakan kendaraan pribadi seperti motor atau mobil, tenang saja karena ada tempat penitipan kendaraan serta tempat beristirahat dibangun oleh warga setempat.
2. Jalur Cikahuripan
Jalur kedua yang bisa dilalui oleh pendaki adalah Jalur Cikahuripan, namun jalur ini sangat jarang dipilih karena lokasinya agar jauh dibandingkan dengan jalur sebelumnya.
Untuk bisa mencapai basecamp pendakian Gunung Guntur via Cikahuripan, Anda bisa menempuh perjalanan dari kawasan Bandung ke arah Kamojang melewati jalan Otista serta Jalan Raya Samarang. Setelah itu masuk ke Jalan Raya Kamojang dan setelah menempuh jarak sekitar 3,6 Km.
Sampai akhirnya menemukan kantor Desa Sukarkarya di Kecamatan Samarang, belok kanan menuju kampung Cisaat. Info Gunung Guntur lainnya yang tidak boleh Anda lewatkan adalah tiket masuk harus dibayar yaitu Rp 15.000 per orang sedangkan biaya parkir kendaraan adalah RP 5000 sampai dengan Rp 20.000.
Selama perjalanan menuju puncak baik melalui Jalur Citiis atau Jalan Cikahuripan Anda akan menemukan tiga pos basecamp. Pos ini berfungsi untuk menjadi tempat peristirahatan atau tempat camping.
Waktu terbaik untuk mendaki ke puncak adalah waktu subuh sekitar pukul 3 pagi hingga 4 pagi agar bisa mengejar sunrise atau matahari terbit tepat waktu.
Banyak sekali medan menantang selama mendaki di Gunung Guntur, namun semua kelelahan dan tantangan yang dilalui selaman pendakian akan terbayarkan dengan pesona indah salah satu gunung berapi aktif di Jawa Barat.