Desa Wisata Alamendah ditetapkan sebagai salah satu dari 50 desa wisata terbaik yang ditetapkan oleh Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ( Kemenparekraf). Hal ini sempat diumumkan secara langsung oleh bapak Sandiaga Uno yang menjabat sebagai Menteri Pariwisata dan ekonomi kreatif saat ini, “hari ini kami sangat berbahagia bahwa Desa Wisata Alamendah ini menjadi satu simbol kebangkitan ekonomi,” Sandiaga Salahuddin Uno Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia.
Desa Wisata Alamendah yang terletak di Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung ini berhasil masuk dalam daftar 50 besar ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021. Bahkan, Menparekraf bapak Sandiaga Uno juga sempat melakukan kunjungan langsung ke desa tersebut dan sangat terpukau dengan beragam potensi wisata yang
ditawarkannya. Mulai dari udara yang sejuk hingga kebun stroberi yang manis.
Nama desa wisata alamendah atau yang bisa diartikan dalam bahasa indonesia sebagai desa “Alam Indah” memang menawarkan beragam pesona keindahan dan keunikan alam desa yang memanjakan mata dan raga. Desa Alamendah Memiliki beberapa potensi wisata alam mulai dari keindahan curug hingga pesona keindahan kebun stroberi yang tak kalah cantik dari daerah wisata lain di Indonesia yang telah lebih dulu populer namanya di kalangan wisatawan.
Namun ternyata, Nggak cuma itu lho daya tarik yang ditawarkan desa ini. Kira-kira ada apa lagi keindahan dan potensi wisata apalagi yang bisa kita eksplore dari desa wisata AlamEndah ini?
Berikut ini adalah 4 hal menarik yang bisa kamu eksplore di desa Wisata Alamendah, Bandung :
- Desa ini memiliki wilayah seluas 2.265 km persegi dengan mayoritas penduduk adalah petani dan pedagang. Dari situ, penduduk setempatpun menyulap keseharian mereka menjadi paket wisata dengan mengajak wisatawan turut mengikuti aktivitas sehari-hari yang mereka lakukan, seperti menanam sayur, buah, dan kopi, serta mengurus ternak.
- Pesona alam yang ditawarkan sangat beragam. Ada Curug Awi Langit, Arboretum Park Alamendah, Kawah Putih, dan Ranca Upas, yang bisa jadi alternatif untuk membuat diri rileks dan melepas penat.
- Salah satu atraksi andalan di desa ini adalah bird watching, yaitu mengamati burung-burung di alam bebas menggunakan alat bantu, seperti teropong binokular atau sekadar santai mendengarkan cuitan mereka. Di wilayah desa ini terdapat 124 jenis spesies burung yang dimiliki desa ini, di antaranya ada elang jawa dan poksay. Uniknya lagi, metode pembayaran untuk bisa menikmati atraksi ini menggunakan mata uang dolar AS lho, sangat unik bukan?
- Agrowisata di desa ini menawarkan wisatawan untuk menanam tanaman stroberi sendiri hingga memetik sepuasnya saat ingin membeli. Ada 5 jenis stroberi yang dapat ditemukan di desa ini, yaitu KP belut, manora, mencir, enia, dan earlibret. Stroberi jenis mencir ini menjadi yang terkenal di kalangan wisatawan karena berukuran besar dan juga manis.